Mr. Sam

Penyikapan terhadap kenyataan bahwasanya minat berliterasi masyarakat, khususnya para pelajar, masih sangat rendah. Kami...

Gliter-Jak atau Guru Literasi Jakarta yang merupakan wadah bagi para guru pegiat literasi dalam rangka memperingati Hari...

Hari Buku Seduia (23/4) baru saja berlalu. Gaungnya di masyarakat terdengar sangat pelan. Lirih sekali. Ucapan selamat ...

Menutup kegiatan sanlad atau Pesantren Kilat di sekolah kami. Diadakan tausiyah umum yang diikuti oleh semua siswa yang ...

Setalah dua tahun lebih pembelajaran dilaksanakan secara jarak jauh. Kini kegiatan pembelajaran dilakukan dengan tatap m...

Awal April mendatang, siswa sekolah kami Rayhaan Adi Sapitra (siswa kelas X iPA) yang beberapa waktu lalu saya kabarkan ...

Situasi pandemi yang telah melewati waktu 2 tahun lebih. Sejatinya juga membuka kesempatan, bukan sekedar menghadirkan k...

Siang tadi pas istirahat PTM saya melongok ke perpustakaan. Hanya ada satu orang. Penjaga perpustakaan. Sunyi. Ya. Perp...

Kemarin (23/10) saya berkesempatan mengikuti Sosialisasi Moderasi Beragama di MAN 22 Jakarta. Tampil sebagai nara sumber...

Anrusiasme mewarnai dimulainya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas. Wajah-wajah sumringah menyambut PTM. Sorot mata m...

Sehari sebelum peringatan Maulid Nabi. Saya mendapatkan kabar dari kampung. Seperti tahun lalu. Tahun ini kraton Ngayogy...

Menulis adalah sebuah perjalanan panjang. Ibaratnya lari marathon. Butuh stamina hebat. Bukan lari 100 meteran yang hany...

Selalu ada hikmah di balik setiap peristiwa. Begitu kata bijak para alim. Tidak ada yang menyangka. Orang di selu...

Rendahnya minat baca masyarakat. Tidak semata-mata berhubungan dengan hobi membaca saja. Kondisi ini bertalian dengan ke...

Benarkah menulis itu menyenangkan? Bukankah menulis itu menyusahkan? Harus diakui budaya literasi (baca-tulis) kita mas...